Thursday, May 3, 2007

KARYAWAN BANK

Kisah ini dialami oleh teman aku saat ia bekerja di
jakarta. Sita nama wanita itu, ia adalah karyawati bank
swasta terkemuka. Cantik orangnya, tinggi tubuhnya.
Seperti biasa orang lihat, begitu juga sita, karyawati
bank selalu memakai rok diatas lutut. Bukan karena itu
yang membuat banyak lelaki membelalak matanya, namun
dari belakang pun orang akan memandang pantat yang
dihiasi garis celana dalam wanita itu. Begitu juga sita.
Siang itu seperti biasa sehabis makan siang, sita dan
beberapa temannya kembali ke kantor. Sesampai di
seberang kantor utama Sita mempersilahkan teman-temannya
duluan karena ia mau ke kamar kecil terlebih dahulu.
"Nanti aku susul ya, aku cuma sebentar.."

Tidak dikira, karena sebentarnya adalah masa yang paling
lama baginya dan paling menyakitkan. Karena begitu masuk
kamar kecil, mulutnya langsung disergap dan didekap dari
belakang. Mata sita langsung ditutup dengan kain
penutup, mulutnya disumpal kain hingga tak bisa
berteriak. Penyergapnya adalah 5 orang laki-laki. Dalam
keheningan satu orang mengikat kebelakang tangan sita,
sementara yang lain memempet tubunya ke tembok. satu
orang membuka pintu kamar mandi, dan melihat keluar pada
saat sepi, sita digotong berlima menyeberang koridor
masuk keruang yang nampaknya adalah gudang sanitizer
yang cukup luas.
"ugh ugh "
sita mencoba berontak namun, tenaga kelima pria itu
jelas lebih besar, namun sialnya ia tidak bisa mengenali
mereka semua. Mereka beraksi dalam diam. Beberapa saat
mereka kemudian mereka merebahkan sita ke atas meja
kosong, satu orang memegang kepalanya supaya tdk
bergerak-gerak, kakinya pun dipegangi oleh 2 orang lain,
sita benar-benar tak berdaya. seseorang lalu menyumpal
telinganya dengan kapas.

Posisi sita diatas meja benar-benar posisi yang tidak
berdaya. Kedua kaki dipegangi, tangan terikat, bergerak
tdk bisa. Roknya sudah mulai terangkat keatas dan bila
dilihat dari depan celana dalam birumuda yang ia
kenakan. Dalam keheningan itu ia meronta-ronta namun
sepertinya hanya menambah gairah pria yang mendapat
giliran pertama menggagahinya, sementara yang lain hanya
melihat terlebih dahulu. Ia langsung naik keatas meja.
Hebat sekali tanpa bersuara ia mampu menahan gejolak
nafsunya. Diraihnya blus sita dan weeeeeeek dirobeknya
sehingga BH Amo-nya menyembul keluar.
"ummp ...umphhh" sita meronta lagi.
Namun sunngguh sayang kali ini dia hopeless. beberapa
pria disebelahnya meraba-raba BH dan sesekali masuk
kedalam payudaranya sita menggeleng-gelengkan kepalanya
namun kembali tangan kekar memegangi kepalanya. Pria
yang ada diatas tubuhnya membuka roknya sehingga celana
dalam birumudanya semakin terlihat jelas dengan motif
bunga-bunga kecil dan berenda di setiap tepinya, pria
itu meraba vagina sita lalu melorotkan celana dalamnya
dan melempar ke sebelah samping. Vagina yang merah
ditumbuhi rambut nggak begitu banyak akan segera
diobrakabrik oleh penis pria yang sudah tegang sekali
itu.

Benar-benar pemandangan yang tak berimbang saat pria itu
memasukkan penisnya ke lubang vagina sita, dan dengan
agak kesusahan menggoyang-goyang pinggulnya maju mundur
"ummph agggh ammph uuuuhhhk " sita hanya berteriak dalam
sumpalan kain para pemerkosanya.
Gerakan pria itu semakin cepat hingga meja bergoyang
cepat seementara dari liang vagina sita mengalir darah
segar. Orang2 disekitar tubuh sita mulai membuka BHnya
dan meremas remas payudaranya. Dan sepertinya pria itu
sudah selesai dengan mengeluarkan seluruh spermanya ke
dalam vagina sita.

Pria kedua naik keatas tubuh sita, kakinya diangkat dan
tetap dipegangi dua orang. penisnya yang mengacung tegak
siap dimasukkan kedalam anus sita. uuumpph aaaagghhk
aggghk, sita merasakan sakit luar biasa saat pria ini
menggenjot tubuhnya sekuat tenaga.pria inipun
mengeluarkan spermanya setelah lima menit sita
digenjotnya.

Pria ketiga ini menggagahi sita di anus dan vaginanya,
penisnya dimasukkan kedalam anus sita dan vaginanya
disogok dengan mentimun , dan dengan gerakan cepat ia
genjot tubu sita. sepertinya sita sudah lemas sekali
karena ia sudah tidak mengeluarkan rintihan2. Pria
keempat yang menggagahinya lebih kasar lagi karena
selagi ia memperkosa sita ,pria ini dengan buas menampar
dan meremas payudara nya.

Begitulah sita, karyawati bank yang cantik itu digilir
oleh empat orang pria dalam keheningan sore. memang cuma
"sebentar" karena hanya berlangsung kurang lebih 30
menit namun sungguh membuat sita lemas dan terhina.

Sita akhirnya pindah kerja ke tempat lain, yang secara
kebetulan saat ini ia sedang duduk didepan ku
memencet-mencet tuts komputer. Aku memandangi belahan
pantatnya yang dihiasi garis celana dalam. Apakah
warnanya juga biru muda seperti yang diberikan teman aku
kepadaku, celana dalam biru muda dengan motif
bunga-bunga merk amo dan BH putih berpita 70B merk Amo.

No comments: